Biro Rektor USU, 11 Februari 2019
Setelah berhasil dengan seminar kearifan lokal 3, Departemen Arsitektur USU kembali menggelar kegiatan Seminar Kearifan lokal yang ke 4 dalam mewujudkan lingkungan yang produktif. Seminar ini Merupakan bagian awal dari rangkaian peringatan LUSTRUM XII FT USU 1959-2019. Seminar yang diadakan di Ruang Senat Akademik, Gedung Biro Pusat Administrasi (Biro Rektor) USU Lantai 2 menghadirkan Pembicara Kunci (Keynote speaker) hadir Prof Ir Iwan Sudrajat, MSA, Ph D dari Institut Teknologi Bandung, Ir Gregorius Antar Awal, IAI, dari Universitas Indonesia dan praktisi IAI (Ikatan Arsitek Indonesia) dan Ir Nurlisa Ginting, M Sc, Ph D, dari Universitas Sumatera Utara
Kearifan lokal sudah menjadi wacana yang digulirkan oleh Pemerintah Republik Indonesia, yang antara lain termaktub dalam Nawacita butir ke-9. Begitupula Kemenristekdikti yang menekankan bahwa setiap universitas sudah harus memulai untuk meningkatkan penggunaan kearifan lokal untuk industri nasional dan industri rumahan. Maka menumbuhkan kebanggaan sebagai orang “Batak” lengkap dengan segala kekayaan dan kearifan lokal yang dimilikinya, merupakan sebuah keharusan terhadap masyarakat Sumatera Utara.
Seminar kearifan lokal ini dihadiri oleh Wakil Rektor III USU, Drs Mahyuddin K M Nasution, MIT, Ph D, Wali Kota Medan yang diwakili oleh Plt Kadis Pendidikan Kota Medan, Drs H Marasutan, M Pd, Wakil Dekan Fakultas Teknik, Prof Dr Ing Ir Johannes Tarigan, Ketua Departemen Arsitektur, Dr Ir Dwira Nirfalini Aulia, M Sc, perwakilan Dinas Pariwisata Pemko Medan, perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov Sumut dan perwakilan Dinas Pekerjaan Umum Pemko Medan. Peserta seminar berasal dari para dosen dan peneliti arsitektur dari berbagai daerah yang ada di Indonesia.